www.jayasport.com – Solskjaer Tak Mau Kepikiran Tentang Rekor Buruk Tandang – Manchester United akan bermain jauh pertandingan dengan melawan West Ham United di Stadion London pada Minggu, September 22, 2019, malam WIB. Man United sekali mungkin menang mudah di kandang West Ham tapi sekarang semuanya telah berubah.
Man United memiliki rekor tandang yang buruk dengan tidak pernah menang saat bermain di markas lawan dalam delapan pertandingan terakhir. Man United terakhir menang di kandang melawan bending adalah ketika Paris Saint-Germain (PSG) 3-1 di Liga Champions musim lalu. Namun, Pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, tidak terlalu membingungkan seperti catatan buruk.
Solskjaer lebih memilih untuk meningkatkan permainan Setan Merah -julukan Man United-jadi lebih baik. taktik Interpreter paspor Norwegia mengambil pemain peduli untuk menangani masalah yang ada dan kemudian menemukan solusi yang tepat.
Man United juga membawa modal positif menjelang kunjungan ke kandang West Ham setelah hanya meraih dua kemenangan beruntun di Old Trafford. Kemenangan pertama Man United dicatat pada saat membungkuk Leicester City 1-0. Sebuah skor serupa yang terdaftar di papan skor saat Man United menjamu Astana di laga pembuka Grup L Liga Europa. Catatan apik itu harus dicambuk Marcus Rashford dan teman-teman untuk mengambil tiga poin pesta di premiere di Stadion London.
“Kami menghadapi masalah ini. Kami mencari solusi. Tidak, saya tidak pernah benar-benar peduli tentang apa pun. Aku tidak berjalan di sekitar dan tidak khawatir tentang banyak hal, tidak sama sekali. Aku melihat apa yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan,” kata Solskjaer, seperti dikutip dari laman resmi Man United, Sabtu (21/09/2019).
“Saya pikir kita harus menang di Southampton, kita harus menang di Wolverhampton (Wanderers). Keduanya harus menang. (Di mana pun Anda bermain), masih lapangan hijau dengan ukuran yang sama dan garis-garis putih. Terkadang Anda harus untuk memblokir negatif mental dan menunjukkan permainan seperti yang akan Anda lakukan di taman, “pungkasnya.
